Jumlah pe-longok :

Kamis, 07 Januari 2016

Pamekasan Kekurangan Tenaga Penyuluh Pertanian

26 Januari 2015 - Pamekasan (Antara Jatim)

Dinas Pertanian Pamekasan, Madura, Jawa Timur, kekurangan pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas sebagai tenaga penyuluh pertanian. "Jumlah PNS yang menjadi penyuluh pertanian di Pamekasan saat ini hanya 18 orang," kata Kepala Bidang Produksi dan Tanaman Pangan Disperta Pamekasan Slamet Budiharso kepada Antara di Pamekasan, Senin. Idealnya, kata dia, jumlah penyuluh pertanian sebanyak satu orang di masing-masing desa/kelurahan, sehingga tugas-tugas tenaga penyuluh akan lebih maksimal.

Di Pamekasan, kata dia, jumlah desa yang tersebar di 13 kecamatan sebanyak 178 desa dengan jumlah keluharan sebanyak 11. "Jika mengacu kepada jumlah desa dan kelurahan yang ada di Pamekasan ini, maka tenaga penyuluh pertanian yang dibutuhkan sebanyak 189 orang," katanya. Namun, nyatanya, jumlah penyuluh pertanian yang ada, yakni dari kalangan PNS hanya sebanyak 18 orang atau masih kurang sebanyak 171 orang penyuluh.

Budi menjelaskan, keberadaan tenaga penyuluh pertanian ini sangat menentukan dalam upaya meningkatkan hasil produksi pertanian. Sementara, guna mendukungan program pemerintah pusat dalam mensukseskan program swasembada pangan 2015, Disperta Pamekasan terpaksa mengajukan tenaga penyuluh tambahan kepada Kementerian Pertanian. "Dan alhamdulillah usulan dinas disetujui, sehingga kami mendapatkan bantuan tenaga penyuluh kontrak dari Kementerian Pertanian, sesuai dengan jumlah kebutuhan," katanya.

Para penyuluh dari tenaga kontrak itu, nantinya akan bertugas melakukan pendampingan dan penyuluhan tentang pola tanam kepada 1.115 kelompok tani dan 186 gapoktan (gabungan kelompok tani) yang tersebar di 189 desa/kelurahan.  Budi yakin dengan adanya tenaga penyuluh bantuan itu, maka program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah pusat pada 2015 ini akan sesuai harapan.  Selain itu, saat ini Disperta Pamekasan juga bekerja sama dengan Kodim 0824 Pamekasan. Prajurit TNI ini juga bersedia membantu memberikan arahan dan bimbingan pola tanam padi produksi dan pembangunan saluran irigasi pertanian.
 
(sumber: http://www.antarajatim.com/lihat/berita/150335/pamekasan-kekurangan-tenaga-penyuluh-pertanian)

Tidak ada komentar: